Beauty Of Archipelago

MannaQueen menghadirkan perhiasan terinspirasi dari keunikan budaya Indonesia

Menggabungkan eksotiknya budaya Indonesia di dalam kemasan perhiasan berkualitas tinggi adalah mantra dari MannaQueen, merek perhiasan yang didirikan oleh Imelda Panjaitan. Merek perhiasan ini hadir merepresentasikan berbagai kearifan budaya luhur dari berbagai adat istiadat serta keindahan flora dan fauna yang tersebar di seluruh Indonesia, kemudian menyampaikan pesan makna filosofi tersebut ke dalam keindahan perhiasan.

“Setiap perhiasan menyiratkan suatu pesan. Ada ekspresi jiwa dan hati di setiap lekukannya, ada makna di setiap sudutnya, ada kisah di setiap bidang dan ruangnya,” Ujar Imelda. Karena filosofi desain tersebut, setiap perhiasan yang dihasilkan memiliki tampilan yang unik dan dikemas sedemikian rupa sehingga hadir dengan ciri khas masing-masing yang menjadi sebuah identitas bagi pemiliknya.

Setiap perhiasan mulai dari cincin sampai kalungnya memiliki desain yang elegan namun penuh dengan daya tarik dan keunikan dari budaya Indonesia, yang membuatnya mempunyai tampilan desain yang indah namun unik.

Imelda sendiri mulai senang terhadap perhiasan semenjak kecil dan menjadikan kegiatan mendesain perhiasan sebagai sebuah hobi baginya. Mulai dari belajar, mencoba merangkai, hingga berhasil membuat sebuah perhiasan ia lakukan sendiri tanpa mengikuti pendidikan tertentu. “Menelusuri kekayaan alam, seni dan budaya yang tersebar luas di bumi Indonesia yang tidak ada habisnya telah menginspirasi dan mengilhami saya dalam menuangkan hobi sejak kecil, mendesain perhiasan,” kata Imelda

Setiap pembuatan perhiasan di koleksi MannaQueen selalu melewati urutan proses yang tidak pernah mudah, selain dari segi teknik dan waktu, dibutuhkan pertimbangan dan pemikiran khusus di setiap ruang bidang sudut elemen perhiasan. Tingkat kesulitan yang tidak mudah ini membuat Imelda beberapa kali mengalami kegagalan dalam mencapai sebuah desain yang sempurna. Menurut Imelda, selalu ada tantangan tersendiri dalam merealisasikan idealismenya dalam membuat perhiasan. Hal teknis, proses pembuatan dan keterbatasan waktu, terkadang membuatnya harus rela menunda sebuah desain.

Menemukan bahan yang pas untuk merealisasikan sebuah desain juga tidak mudah, sering kali Imelda kesulitan dalam menemukan bahan-bahan yang diperlukan. “Karena setiap desain memiliki keunikan tersendiri, kadang-kadang bahannya tidak sesuai. Jadi perlu menunggu sampai terealisasi,” ungkap Imelda.

Setiap perhiasan yang berhasil ia selesaikan merupakan sebuah karya seni karena dikerjakan dengan sepenuh hati, sehingga setiap perhiasan yang tercipta, masing-masing memiliki kelebihan dan keindahannya sendiri yang tidak bisa dibandingkan antara satu dengan yang lainnya.

MannaQueen menciptakan perhiasan bukan hanya untuk wanita, karena menurutnya perhiasan pada hakikatnya hadir untuk semua orang, untuk setiap kalangan, pria ataupun wanita, muda maupun dewasa.  “Berangkat dari itu, maka kami selalu berusaha memenuhi semua jenis dan kategori kebutuhan perhiasan,” ujar Imelda.

MannaQueen saat ini memiliki sebuah butik di bilangan Jakarta Selatan, namun dengan kondisi yang menantang saat ini membuat merek perhiasan ini berinovasi dengan cara memasarkan koleksi perhiasannya. “Dengan berbagai cara dan pengalaman yang kami jalani, perhiasan kami telah mendapatkan tempat tersendiri di hati para pelanggan. Private Viewing adalah salah satunya,” ungkap Imelda. www.mannaqueen.com

Share via
Copy link
Powered by Social Snap