The Rising Star

Amandine baru berusia 12 tahun, namun pengetahuannya tentang jam tangan dan antusiasmenya yang luar biasa behasil memukau industri Haute Horlogerie

Amandine mengenakan jam tangan terbaru H.Moser & Cie

Dunia Haute horlogerie kian merangkul media sosial, dan seorang siswi di Jenewa ini berhasil meraih simpati publik dan memesona para pelaku di industri jam tangan mewah dengan pengetahuannya yang luar biasa tentang jam tangan yang dibagikannya melalui akun instagramnya (@watch_it_with_Amandine). Ini untuk pertama kalinya kami dari Collector’s Guide-WATCHES Indonesia mewawancarai influencer kelahiran Jenewa, Swiss pada 27 November 2010 yang baru berusia 12 tahun namun telah menjadi sensasi di media sosial ini.

Di depan jam tangan raksasa di booth A Lange & Soehne

Memang influencer anak-anak bukan hal yang baru, tetapi Amandine adalah seorang influencer jam tangan, dan kami bangga berhasil mewawancarainya. Berikut cuplikan wawancara yang kami lakukan secara daring yang didampingi oleh ayahnya yang merupakan orang pertama yang mengenalkan puterinya akan dunia jam tangan dan berbagi hasrat dan pengetahuan tentang jam tangan, Philippe.

Bersama Georges Bamford (Bamford Watch Department), Adrian (Bark & Jack) dan Andrew McUtchen (Time + Tide)

Kamu gadis 12 tahun, tetapi pengetahuanmu tentang arloji dan perhiasan sangat luar biasa! Bagaimana kamu mulai mengetahui dan membangun kecintaanmu terhadap jam tangan?

Saya mulai tahu tentang jam tangan saat berusia tujuh tahun, waktu itu di pesta Bvlgari dan saya merasa jatuh cinta pada jam tangan. Namun kecintaan saya terbangun dari membaca buku tentang jam tangan, The Magic of Watches karya Louis Nardin. Saya senang melihat jam tangan di Instagram, TikTok, dan saat saya pergi ke pesta, saat saya bertemu orang-orang, dari situ jugalah kecintaan saya terbangun.

 

Siapa yang memperkenalkan pada dunia jam tangan mewah dan perhiasan?

Ayah saya, tentu saja, karena dia menggarap jam tangan. Waktu itu saya masih dua atau tiga tahun, arloji sering dibawa dari tempat kerja ke rumah. Di usia itu memang belum menjadi minat saya, tetapi ayah memperkenalkan sedikit demi sedikit. Seperti, oke, ini ada jam tangan, kamu boleh memegangnya kalau mau, tapi ayah tidak akan memaksamu menyukai jam tangan.

Amandine (@watch_it_with_Amandine)

Menurutmu, apa yang paling menarik tentang jam tangan?

Ada banyak hal yang menarik tentang jam tangan. Saya rasa, pandangan (kesan) pertama. Ketika kita bicara tentang jam tangan dan kita melihatnya untuk pertama kalinya, itu benar-benar…. Saya tidak tahu bagaimana mengatakannya, tapi rasanya seperti sewaktu saya pergi ke Watches and Wonders, kali pertama saya di sana, rasanya, wow! Jadi, kesan pertama yang saya dapat ketika melihat sebuah jam tangan.

 

Jika kamu punya kesempatan untuk mendesain jam tangan, warna, fitur, mesin jam, atau detail seperti apa yang ingin kamu pergunakan?

Sepertinya saya pernah membahas di broadcast saya, saya akan beri desain burung terbang di jam tangan, karena menurut saya kedengarannya sangat menyentuh. Dan saya rasa saya juga akan pakai banyak warna karena saya suka warna-warni. Hidup tanpa warna itu sangat menyedihkan. Jadi, pakai banyak warna, kupu-kupu…. Warna favorit saya ungu, tapi lebih seperti ungu pastel. Untuk sistem penggeraknya, saya rasa complicated movement, tapi tidak terlalu rumit. Saya suka fase bulan. Salah satu jam tangan yang paling saya sukai, dan yang pernah saya desain, menggunakan fase bulan, dan saya suka sekali fase bulan.

Touch & feel jam tangan Bovet

Bagaimana pandanganmu tentang tren arloji 2023 setelah menghadiri Watches and Wonders bulan lalu?

Saya rasa trennya adalah model yang besar dan semakin besar. Saya juga merasa ada tren humor dalam industri jam tangan. Sepertinya itu tren saat ini. Misalnya, ketika saya melihat di Instagram, saya melihat banyak humor tentang ini. Menurut saya bagus sekali. Saya tahu saya belum banyak pergi ke acara Watches and Wonders, tapi saya melihat tren tentang ukuran yang besar ini.

 

Kamu pernah bilang tentang arloji untu pria dan arloji untuk wanita, dan bahwa kamu tidak suka penamaan seperti itu. Bagaimana menurutmu, apakah itu semacam tren atau hal lain?

Saya rasa ini tren. Memang menyedihkan karena ini menjadi tren. Saya benar-benar berharap ini bukan hanya tren dan, menurut saya, orang sekadar mengatakan, oh ini arloji wanita, tapi saya rasa mereka akan terus membuat jam tangan untuk pria dan jam tangan untuk wanita, dan Anda bisa melihat bahwa di pameran selalu ada arloji pria, arloji wanita, dan saya belum pernah melihat arloji unisex di pameran-pameran.

 

Ceritakan sedikit tentang koleksi jam tanganmu dan mana yang menjadi favoritmu dan mengapa?

Koleksi jam tangan saya, rasanya untuk gadis seusia saya cukup besar. Sepertinya saya punya sekitar 10 atau 15 jam tangan. Yang paling saya suka adalah arloji dari ibu saya, warnanya merah, rasanya itu yang paling sering saya pakai. Ayah pernah menawarkan arloji pada saya waktu saya masih lebih muda, tapi tidak benar-benar saya pakai. Tapi arloji dari ibu saya ini semacam kejutan. Waktu itu saya tidak tahu warnanya, tapi saya sangat suka warna merah, dan saya selalu memakainya. Yang saya suka dari jam tangan ini adalah saya bisa terus memakainya sampai sekarang, keren sekali.

Dengan watch roll untuk menyimpan arloji Rolex dari kakeknya yang dipasangkan dengan tali buaya warna ungu

Mana yang menjadi favoritmu? Inikah yang pernah dipakai ayahmu?

Saya rasa ini masuk koleksi saya sekarang. Rolex, saya benar-benar suka, tapi saya tidak bisa selalu memakainya. Ini arloji yang sangat sentimental. Tapi yang saya suka dari jam tangan ini adalah saya bisa memakainya, tapi saya tidak bisa memakai Rolex ke sekolah. Saya rasa model Oyster. Arloji vintage, dari kakek saya.

 

Ada pesan atau saran bagi generasi muda yang memiliki kecintaan terhadap jam tangan dan perhiasan?

Saya punya dua kata: Make it! Jika Anda menyukai arloji seperti saya, lakukan saja. Semua orang bisa membuat sesuatu, seperti juga saya. Baik itu di jam tangan, atau bahkan dalam renang, tenis, atau mungkin biola, alat musik, dalam segala hal, buat saja. Beranilah melihat apa pun yang Anda inginkan, buat segala sesuatu yang Anda inginkan. Jika orang dewasa sudah bisa membuatnya, kita juga bisa.

 

Apa kegiatan favoritmu di waktu luang?

Belanja dan nonton Desperate Housewives. Itu serial favorit saya dan saya selalu menontonnya kapan pun saya bisa. Saya juga senang pergi bersama teman, bersama sahabat saya Alice, dia keren.

 

Foto-foto: Dokumen pribadi @watch_it_with_amandine

Share via
Copy link
Powered by Social Snap