Dancing Retrogade

Melihat langsung pertemuan antara keunikan mekanisme jam tangan Reservoir, dan interpretasi keceriaan dunia Abdulla Lutfi

Dari Dubai, kota padang pasir modern yang gemerlapan, memadukan kemegahan arsitektur futuristik dengan kekayaan sejarah dan keindahan gurun yang memukau, hadir sosok seniman Emirati bernama Abdulla Lutfi. Namanya akrab di telinga para pencinta seni, melalui pendekatan visual yang ia goreskan lewat gambar hitam putih mendetail dari langit-langit dan lanskap kehidupan sehari-hari masyarakat dan komunitas Uni Emirat Arab, dengan sedikit sentuhan humor. Karya Abdulla Lutfi juga banyak terinspirasi dari berbagai aspek kehidupan Jepang. Fakta lain, ia merupakan seorang seniman berkebutuhan khusus, dan intuisinya melihat seni sebagai sebuah medium yang kuat, dan menjadi kendaraan bagi dirinya untuk memberdayakan seniman dengan latar belakang yang sama. Kendati masih muda, Abdulla telah mencapai kesuksesan dengan pameran tunggal yang laris, karya yang dipesan, dan komitmen untuk meningkatkan kesadaran dan inklusi melalui seninya.

Sedangkan dari sejuknya Swiss, jenama jam tangan Reservoir berdetak menghadirkan konsep keberanian dengan desain unik yang terinspirasi oleh alat ukur mekanis, dilengkapi dengan gerakan mesin buatan Swiss yang menawarkan cara radikal untuk membaca waktu melalui fungsi menit retrograde, jumping hour, dan kemampuan penyimpan daya. Jam-jam ini mengubah waktu menjadi sumber berharga, menjadi teman setia petualangan di mana setiap 60 menit, jarum tunggal melakukan gerakan mundur untuk mengaktifkan momen berikutnya dengan intensitas yang sama. Menggambarkan fungsi dan daya tarik estetika dari alat ukur pada kendaraan, penerbangan, dan kelautan, jam tangan Reservoir mengingatkan pada era di mana instrumen presisi melayani penggunanya dalam perjalanan yang memerlukan keberanian dan kinerja tinggi.

Dengan dua belas koleksi yang melibatkan berbagai aspek, setiap model dilengkapi dengan modul horologis khusus yang dipatenkan, menunjukkan komitmen merek ini terhadap kerajinan dan presisi. Di ajang Dubai Watch Week, Reservoir meluncurkan kolaborasinya dengan Abdulla Lutfi, dengan memperkenalkan sebuah jam tangan istimewa yang menyatukan seni modern dengan horologi tradisional buatan Swiss. Karya terbatas ini secara eksklusif akan tersedia di butik-butik Ahmed Seddiqi & Sons di seluruh cabangnya yang tersebar di wilayah Timur Tengah.

Jam tangan ini didesain untuk tak hanya sekadar menjadi penunjuk waktu, melainkan sebagai simbol pernyataan kreatif yang mencerminkan perpaduan yang vivid antara ketepatan waktu dan momen kegembiraan. Dial jam segera menarik perhatian dengan latar belakang biru cerah, menampilkan pemandangan perkotaan yang berwarna-warni nan menyenangkan. Gedung pencakar langit yang melambangkan kehidupan sibuk di Dubai membentuk latar belakang dinamis dengan pola berulang di jendela, antena, dan elemen arsitektur lainnya.

Nuansa keunguan yang berbeda menggambarkan metropolis, sementara nada kontras memberikan kedalaman dan perspektif. Sebuah figur yang mengenakan dishdasha pada dial tampak menyenangkan dan penuh energi, berlari-lari dengan riang, sambil memegang nota musik yang melambangkan ritme dan melodi kehidupan kota. Melalui kolaborasi ini, Abdulla menuangkan pandangan dan interpretasi dunianya dengan cara yang unik dan tidak konvensional, menghadirkan momen nostalgia mendalam, perhatian detail yang tajam, dan sentuhan spontanitas.

Jika pada umumnya, jam tangan konvensional menggunakan penunjuk detik, menit dan jam yang bergerak secara harmonis searah ke kanan, jam tangan ini secara unik mengadopsi sistem jarum penunjuk menit retrograde yang bergerak secara mengagumkan, ditemani oleh indikator jumping hour dengan mekanisme senada. Menariknya adalah ketika penunjuk menit mencapai menit ke-60, maka jarum penunjuk menit akan spontan berputar kembali ke angka 1, dan mengulangi siklusnya.

Menjadikan jam tangan ini manifestasi nyata dari keahlian teknik cipta jam tangan Swiss yang melampaui daya tarik visual semata. Dibuat dari baja tahan karat, case jam memantulkan cahaya, memberikan tampilan premium. Ditenagai oleh caliber RSV-240 Reservoir, mesin mekanis otomatis dengan modul paten berisi 113 bagian, menunjukkan ketelitian dalam setiap detail. Case yang ramping berkontras senada dengan tali kulit, memberikan kenyamanan dan gaya.

Dibalik case terlihat sisi keindahan lain melalui celah lapisan kaca transparan yang memamerkan kinerja dari komponen mekanis di dalamnya. Karakter wajah penuh senyum menambah aspek humor pada jam tangan ini, dan tertulis indikator angka antara 1 sampai 25 yang menunjukkan bahwa ini merupakan jam tangan edisi terbatas.

Penulis: Billy Saputra

Share via
Copy link
Powered by Social Snap