COME FULL CIRCLE

Perjalanan penuh prestasi dari Omega

Definisi kata Omega menurut kamus bahasa adalah bentuk terakhir atau yang terakhir. Namun di dunia haute horlogerie, nama Omega sudah sepatutnya ditempatkan pada urutan pertama. Sejak merek ini diperkenalkan kepada dunia di tahun 1903, prestasi yang berdatangan sungguh berkelas; menjadi arloji pertama yang mencapai bulan ketika NASA memilih merek ini sebagai official time watch di tahun 1969, Olimpiade juga menggunakan Omega sejak tahun 1932 dan yang terakhir, James Bond menggunakan Omega sejak 1995. Prestasi-prestasi inilah yang ditampilkan oleh Omega di pembukaan ulang butik megah mereka di Plaza Senayan, yang dipadu-padankan dengan keindahan lini Constellation, Speedmaster, Seamaster dan De Ville. Tampilan baru butik Omega ini bermaksud untuk mengajak para penikmat jam tangan untuk turut dalam perjalanan mewah Omega.

Cerita Penakluk Dunia

Terinspirasi oleh desain awal dari Constellation, arloji Omega Globemaster terbaru ini merupakan jam tangan yang sarat dengan kemajuan teknologi, terutama di bagian mechanical movement. Arloji ini sudah diuji coba dan disertifikasi oleh Swiss Federal Institute of Metrology atau METAS, salah satu lembaga tertinggi untuk pengujian jam tangan berkelas. Pada Desember 2014, Omega dan METAS mengumumkan suatu susunan proses sertifikasi untuk menentukan kredibilitas arloji dari segi teknologi dan juga dari segi penampilan mereka, apakah layak mendapatkan predikat Master Chronometer atau tidak. Ada delapan kriteria utama yang perlu dipenuhi yaitu; kekebalan fungsi mesin arloji di bawah medan magnet sebesar 15.000 gauss; deviasi waktu ketika arloji ditempatkan pada enam posisi berbeda pada sebuah dadu mekanikal; deviasi waktu ketika arloji ini memakai 100 persen tenaga dan 33 persen atau 2/3 tenaganya untuk menentukan kemampuan arloji jika tidak pada kekuatan penuh; deviasi ketepatan rata-rata waktu di arloji setelah terekspos medan magnet 15.000 gauss; rata-rata ketepatan waktu dalam situasi pemakaiansehari-hari dengan pengujian enam posisi berbeda dan juga dua suhu yang berlainan; tenaga cadangan jam tangan yang diuji secara keseluruhan tanpa memutar mesin jam; dan yang terakhir, ketahanan air dari arloji atau water resistant. Omega Globemaster adalah jam tangan pertama yang lulus tes METAS yang berarti Omega Globemaster merupakan arloji Master Chronometer pertama di dunia.

Omega Globemaster sangat menjunjung tinggi faktor sejarah pembuatnya, dan sebagai persembahan atas pencapaian Omega, Globemaster membubuhkan delapan bintang di atas sebuah observatorium di bagian belakang case. Delapan bintang tersebut merupakan representasi pencapaian Omega selama ini dan sekaligus menggambarkan delapan kriteria METAS yang telah dipenuhi oleh Globemaster. Arloji baru Omega ini mengambil konsep tampilan dari koleksi Constellation dengan dasar muka jam berbentuk pie-pan serta bezel bergelombang ataufluted, tribut bagi legenda Constellation. Penggunaan caliber pada Globemaster sangat bervariasi tergantung dari versi yang dipakai, sebagai contoh Omega Co-Axial Master Chronometer Calibre 8900 digunakan pada kombinasi steel-gold dan versi stainless steel, sedangkan Omega Co-Axial Master Chronometer Calibre 8901 dituangkan diversi gold dan yellow gold yang berkualitas Sedna™ 18K. Simak liputan lengkapnya di CGW Indonesia Edisi 04/2016.