A TIME FOR AN ICON
Karya agung terbaru dari Piaget yang elegan dan identik dengan seniman dan ikon budaya, Andy Warhol
Piaget meluncurkan edisi terbaru jam tangan Andy Warhol, menghadirkan desain yang segar dari jam tangan favorit para kolektor ini. Arloji ini kini dilengkapi dengan pola Clou de Paris yang rumit pada case-nya dan dial biru meteorit yang memukau. Pertama kali diciptakan pada 1972, jam tangan elegan ini kini identik dengan sang seniman dan ikon budaya, Andy Warhol (1928-1987).
Sebagai teman setia Piaget, Warhol mengoleksi tak kurang dari tujuh jam tangan Piaget, dan model Beta21 ikonis yang dulunya dinamakan arloji Black Tie adalah yang paling dikenal. Dengan ukuran case berbentuk bantal 45mm yang ikonik dan dikelilingi gadroon khas, arloji ini menjadi incaran para kolektor jam tangan di seluruh dunia.
Lewat kolaborasi baru dengan The Andy Warhol Foundation for the Visual Arts, Piaget telah secara resmi menamai ulang jam tangan ikonis ini sebagai jam tangan Andy Warhol. Rilis pertama di bawah kemitraan ini, arloji Andy Warhol Clou de Paris, memadukan warisan artistik dengan sentuhan modern. Peluncurannya disertai pula dengan layanan Made to Order dari Piaget, sehingga para kolektor kini dapat mempersonalisasi jam tangan ini, menciptakan arloji Andy Warhol unik mereka sendiri. “Andy Warhol Foundation sangat senang dapat merayakan ikatan antara Warhol dan Piaget melalui sebuah arloji bernama sama yang memiliki etos seabadi, seikonis, dan seunik sang seniman,” jelas Michael Dayton Hermann, Director of Licensing, Marketing, and Sales di The Andy Warhol Foundation for the Visual Arts.
Desain Clou de Paris atau paku payung—ciri khas jam tangan Piaget tahun 1970-an—merupakan motif guilloché yang menggunakan pola bagaikan perhiasan, kotak-kotak kecil seperti piramida. Desain ini merupakan salah satu teknik paling elegan yang memerlukan keterampilan tingkat tinggi. Pemilihan pola Clou de Paris ini memberikan tantangan tersendiri, mengingat pola ini harus dibuat dengan tangan secara cermat pada permukaan yang melengkung, dan bukan datar.
Para pengrajin di Ateliers de l’Extraordinaire Piaget menghabiskan waktu sepuluh bulan untuk menyempurnakan finishing pola rumit Clou de Paris pada case berbentuk bantal dari emas putih. Melengkapi case yang artistik, dial biru meteorit yang kuat memperkenalkan kesan kelangkaan dan kemewahan, mewakili tradisi Piaget dalam menggunakan batu-batu ornamen unik. Material ini juga hanya digunakan Piaget untuk kreasi-kreasi yang spektakuler. Polesan terakhir berupa jarum jam bergaya dauphine dan indeks yang elegan memberikan pesona vintage yang menonjolkan karakter jam tangan ini.
Dengan dekorasi Clou de Paris yang inovatif, sentuhan vintage, dan mesin otomatis in-house 501P1, arloji Andy Warhol Clou de Paris yang baru terasa segar sekaligus abadi. Model ini merupakan tambahan kontemporer bagi koleksi khas yang hanya ada segelintir interpretasi hingga kini, di antaranya High Jewellery Metaphoria dengan batu zamrud baguette-cut mengelilingi dial dari kayu dan model-model emas merah dengan dial malakit dan hitam. “Kami merasa sangat terhormat dan gembira dengan kepercayaan yang ditunjukkan Andy Warhol Foundation terhadap Piaget, menegaskan hubungan dalam dan tulus antara Piaget dan Andy Warhol.
Sebuah awal baru bagi arloji unik kesayangan semua orang ini,” ungkap CEO Piaget Benjamin Comar. Hubungan Warhol dengan Piaget sendiri dimulai pada 1973 dengan pembelian jam tangan Piaget Black Tie, yang menambah enam jam tangan lain dalam koleksinya (empat di antaranya kini menjadi bagian dari Private Collection Piaget). Persahabatan ini berkembang setelah Warhol bertemu Yves Piaget di New York pada 1979. Warhol menjadi anggota Piaget Society yang terkenal, sering menghadiri acara bergengsi bersama Yves Piaget dan berada di antara para ikon masa itu.
Saat ini, Piaget terus memperluas warisan personalisasi melalui layanan made-to-order yang disempurnakan. Ada banyak opsi kustomisasi yang ditawarkan untuk arloji Andy Warhol. Para kolektor dapat memilih dari hingga 10 dial batu berbeda dan dial meteorit, dan memasangkannya dengan lima warna tali yang tersedia. Pilihan case-nya bisa berupa emas putih atau emas merah, dan para klien dapat memilih antara jarum gaya dauphine atau baton, mengubah jam tangan ini menjadi pernyataan pribadi yang unik. Piaget didirikan pada 1874 dan telah menjadi simbol kreativitas berani.
Pada akhir 1950-an, Piaget memperkenalkan mesin jam supertipis revolusioner yang nantinya bakal menjadi ciri khas merek tersebut dan fondasi koleksi Altiplano. Para pengrajin mumpuni terus mengasah keahlian langka yang telah dijaga dan disempurnakan dari generasi ke generasi, mengubah emas, batu mulia, dan permata berharga menjadi karya seni yang memukau.
Komitmen Piaget terhadap seni terlihat di seluruh koleksi seperti Altiplano, Piaget Polo, Limelight Gala, Possession, Piaget Sunlight, Piaget Rose, dan Extremely Piaget. Jam tangan Piaget Andy Warhol Clou de Paris dengan desain yang menawan dan elemen kustomisasi, menandai penambahan penting dalam warisan Piaget dan Warhol, menyatukan seni abadi dengan daya tarik kontemporer.
“>