Real Men Wear Watches!
Pria sejati sebaiknya mengenakan jam tangan, bukan karena alasan fungsi semata
Pepatah mengatakan, “Anak laki-laki melihat smartphone (ponsel cerdas) mereka untuk memeriksa waktu, pria sejati melihat jam tangan.” Apakah Anda setuju? Mengapa seorang pria modern harus mengenakan jam tangan ketika dia dapat dengan mudah melihat teleponnya untuk pemeriksaan waktu yang cepat? Di zaman modern seperti sekarang, ponsel pintar dengan mudah menunjukkan waktu dengan sekali sentuh pada layarnya, sehingga fungsi utama jam tangan sebagai penunjuk waktu tidak terlalu signifikan lagi. Namun tahukah Anda, bagi pria dewasa, jam tangan mewah berkualitas setara dengan nilai cincin pertunangan? Untuk itu kami menyarankan agar Anda untuk tetap mengenakan jam tangan Anda. Inilah beberapa alasannya.
Jam Tangan Itu Nyaman
Ponsel tidak membuat Anda menjadi tepat waktu, jam tangan bisa, dan menjadi cara paling nyaman untuk mengetahui waktu. Pandangan sekilas ke arah pergelangan tangan Anda adalah cara yang lebih berkelas untuk mengawasi waktu selama kencan atau rapat. Pada kesempatan lain di mana disarankan untuk mengantongi ponsel Anda, seperti saat meeting, pemakaman, pernikahan, maka jam tangan adalah cara yang jauh lebih halus dan nyaman untuk memeriksa waktu.
Jam Tangan Itu Fungsional
Barang apa pun yang terinspirasi oleh militer memiliki kegunaan fungsional, termasuk jam tangan. Jam tangan pertama kali digunakan pada abad ke-19 oleh militer untuk menyinkronkan manuver selama perang. Sejak itu, jam tangan khusus telah digunakan di kedalaman laut oleh penyelam dan terbang tinggi di angkasa oleh penerbang. Salah satu keuntungan dari jam tangan dibandingkan smartphone adalah seberapa lama jam itu dapat beroperasi. Banyak jam tangan dibuat untuk menggunakan daya sendiri melalui gerakan atau menggunakan sedikit energi dari baterai, bandingkan dengan smartphone Anda yang hanya bertahan hingga 8 jam sebelum kehabisan baterai.
Jam Tangan Menunjukkan Gaya
Perhiasan yang dapat dikenakan untuk seorang pria terbatas. Banyak pria hanya akan terlihat dengan tiga aksesori utama menghiasi tangan mereka, jam tangan yang bagus, sepasang manset yang trendi, dan cincin kawin jika mereka sudah menikah. Selain membantu pemakainya mengikuti jadwal mereka, jam tangan juga memudahkan mereka untuk menunjukkan selera dan gaya sebagai bentuk ekspresi diri. Jam tangan dapat menyampaikan banyak hal tentang kepribadian pemakainya, apakah mereka suka jam sporty, klasik, atau mewah dari emas bertatahkan berlian?
Jam Tangan Adalah Warisan Luar Biasa
Jam tangan tidak hanya merupakan hadiah klasik, ia juga merupakan warisan klasik. Memiliki arloji dari zaman yang berbeda adalah kenangan akan orang-orang yang hidup sebelum Anda. Memiliki jam tangan membuat Anda memikirkannya secara nyata. Mereka mengenakan jam tangan yang sama yang menunjukkan tanda-tanda penggunaan, perhatian, dan cinta. Koleksi jam tangan juga merupakan warisan, dan menyerahkan jam tangan Anda kepada seseorang yang Anda sayangi pada dasarnya menyampaikan nilai-nilai yang penting bagi Anda, kepada orang lain.
Jam Tangan Membantu Anda Menciptakan Hubungan Dengan Waktu
Sejak zaman jam matahari (dan mungkin sebelumnya), manusia terobsesi dengan alat pengukur waktu. Sebuah pengingat bahwa waktu kita terbatas. Mengenakan jam tangan memiliki efek positif pada sikap kita terhadap waktu. Bahkan ada komunitas pecinta arloji yang bersemangat yang menyelami detail pembuatan dan pengumpulan arloji. Satu-satunya obsesi lain yang cocok dengan hasrat untuk benda mati ini adalah hasrat yang dimiliki pria untuk mobil. Koleksi jam tangan jauh lebih mudah dirawat dan lebih murah sebagai hobi. Semua orang bisa memamerkan jamnya.
Wanita Memerhatikan Jam Tangan Anda
Alasan terakhir adalah wanita selalu melihat sepatu atau jam tangan saat mereka menilai pria. Mengenakan jam tangan keren dapat mengirimkan pesan halus kepada wanita yang Anda minati. Ini juga merupakan pembuka percakapan yang fantastis. Jika seorang wanita yang duduk di sebelah Anda, misalnya ingin mengobrol dengan Anda, jam tangan adalah alasan yang tepat baginya untuk mengajukan pertanyaan dan memicu percakapan.
