AN INTIMATE SHOWCASE
Acara private gathering diselenggarakan demi memamerkan beragam koleksi terbaru dari Bell & Ross
Suasana yang hangat dan intim terasa jelas di butik jam tangan Bell & Ross, Pacific Place pada akhir Agustus silam. Butik yang menjadi ikon gaya hidup dan horologi modern tersebut siap menyambut sejumlah tamu pilihan. Acara private gathering diselenggarakan demi memamerkan beragam novelties dari Bell & Ross yang dilansir di awal tahun ini.
Bell & Ross kerap dikenal sebagai merek jam tangan fungsional dengan inspirasi dunia penerbangan dan militer, hasil perpaduan estetika kontemporer perusahaan Prancis dengan keunggulan teknis yang dirakit di Swiss. Kombinasi tersebut tak hanya menghasilkan produk jam tangan yang indah, namun juga unggul dari segi kualitas.
Collector’s Guide Watches Indonesia bersama dengan Time International menyusun daftar tamu undangan dengan selektif. Keragaman latar belakang tamu menumbuhkan nuansa dinamis di malam itu, mulai dari profesional muda, pengusaha, hingga pencinta horologi sejati yang menganggap bahwa jam tangan tak cuma sekadar instrumen penunjuk waktu, melainkan juga sebagai karya seni yang menyimpan cerita dan identitas. Para tamu disambut secara personal oleh tim Bell & Ross bersama dengan tim Collector’s Guide Watches Indonesia yang memandu mereka ke dalam ruang butik.
Interaksi berjalan dengan cair hingga beberapa saling bertukar pandangan mengenai koleksi jam tangan pribadi, sementara tamu lainnya tertuju pada display jam tangan yang menampilkan seleksi produk unggulan. Menemani berlangsungnya acara, di tangan para pramusaji tersedia canapé pilihan serta minuman yang menambah sentuhan hospitality khas sebuah acara eksklusif.
BR-05 Skeleton Phantom Ceramic
Sorotan utama malam itu tak diragukan lagi adalah kehadiran BR-05 Skeleton Phantom Ceramic. Jam tangan dengan ukuran case 41mm ini menjadi perwujudan filosofi desain Bell & Ross yang istimewa. Selain mengedepankan konsep instrumen yang dirancang untuk keseharian di perkotaan modern, produk ini turut mengusung kesan misterius dan elegan lewat tampilannya yang serba hitam.
Pesona tersembunyi ini dihadirkan dengan kuat di bagian dial, yang dibuat dari safir transparan berwarna kelam yang secara diam-diam menunjukan skeleton movement berlapis rodium di bagian dalamnya. Terlebih, penanda waktu dan jarum jam dilapisi oleh Super Luminova hitam sehingga mudah dibaca, sebab dapat menghasilkan cahaya hijau terang di kondisi gelap. Jam ini menggunakan material keramik yang dikenal akan daya tahannya terhadap goresan, serta keanggunannya yang tahan lama.
Case jam berbentuk persegi dengan sudut landai khas seri BR-05 dengan material yang sama hingga ke bagian gelang jam (terdapat juga opsi tali jam karet warna hitam senada yang memberi kesan sporty), menciptakan harmoni desain yang memikat mata. Para tamu yang hadir tampak antusias mencoba langsung jam tangan ini di pergelangan tangan mereka, merasakan beratnya yang seimbang, serta kehalusan finishing yang hanya bisa dicapai melalui craftsmanship tingkat tinggi. Konsep Phantom dengan finishing hitam secara keseluruhan telah digunakan oleh Bell & Ross sejak 2007 dengan mengadopsi inspirasi dari pesawat siluman, berbekal desain radikal dan warisan ilmu penerbangan yang disuntikkan ke dalam desain jam tangan BR-05.
Perwakilan dari Bell & Ross Singapura, Elvin Seah, memberikan penjelasan mendalam mengenai filosofi desain dan inovasi teknis di balik BR-05 Skeleton Phantom Ceramic dalam kesempatan tersebut. Tidak sedikit tamu yang terkesan dengan fakta bahwa material keramik tak hanya mampu menyuguhkan tampilan mewah, namun juga memberikan kenyamanan ekstra saat dikenakan, terutama di iklim tropis seperti Indonesia.
Seleksi yang Beragam
Deretan jam tangan Bell & Ross yang ditampilkan malam itu merupakan kumpulan berbagai jenis produk yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup urban. Collector’s Guide Watches Indonesia berkesempatan untuk melihat dua jam tangan Bell & Ross seri Lum, yaitu BR-X5 Blue Lum (rilis 2024) dan BR-X5 Green Lum (rilis 2023) yang unik dan inovatif. Sesuai namanya (Lum diartikan sebagai luminescence), case jam tangan tersebut mampu berpendar cerah dalam gelap berkat teknologi material komposit LM3D yang ringan dan kokoh.
Pada bagian display di fasad butik, Bell & Ross mempersembahkan rangkaian BR-03 Skeleton yang baru rilis di momen Watches & Wonders Geneva 2025.
Dua di antaranya adalah BR-03 Skeleton Grey Steel yang sarat dengan kesan industrial design, serta BR-03 Skeleton Lum Ceramic yang berkesan futuristis dan mampu bertransformasi saat malam tiba. Bagi Anda yang menikmati desain minimalis dan simpel, sejumlah seleksi BR-05 36mm dalam berbagai macam warna dial merupakan opsi yang tak pernah salah. Selain warnanya yang klasik, ukuran case yang lebih kecil membuatnya versatile saat digunakan oleh pria maupun wanita dengan ukuran pergelangan yang lebih ramping.
Lebih dari Sekadar Perayaan
Kemeriahan gathering malam tersebut bertambah istimewa dengan para tamu yang memperoleh kesempatan untuk mengikuti doorprize eksklusif dengan hadiah menginap di properti Como Hotels & Resorts di Bali dan Singapura. Penyerahan voucher menginap dilakukan secara personal oleh Taufik Rahman selaku Senior Global Director of Sales dari Como Hotels & Resorts.
Acara di butik Bell & Ross Pacific Place ini menjadi bukti bahwa peluncuran sebuah jam tangan bisa melampaui sekadar peristiwa komersial. Ia menjadi media perayaan untuk apresiasi seni, desain, dan komunitas.
Penulis: Ardhana Utama